antirungkad – Sekda Jabar: Investasi Harus Berdampak Langsung pada Penurunan ...

antirungkad. Informasi berikut disusun ulang dari berbagai sumber terpercaya. Topik antirungkad sering menjadi sorotan dalam berbagai diskusi.

sabtoewage 4 Juli 2024 - 16:00

INFOJABARNEWS - Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman menuturkan, investasi harus inklusif. Artinya, aktivitas investasi mesti berdampak langsung pada kalangan masyarakat, terutama dalam mengatasi masalah orang yang tidak bekerja dan kondisi ekonomi lemah. Hal itu dikatakan Herman usai menghadiri Rakor Daerah dalam rangka Penyusunan Kajian Hilirisasi Investasi Strategis Tahun 2024 di Provinsi Jabar di Sheraton Bandung Hotel, Kota Bandung, Kamis (4/7/2024). "Kita ketahui bahwa saat ini Jawa Barat, provinsi dengan aktivitas investasi tertinggi di Indonesia yang menembus Rp210,6 triliun (realisasi aktivitas investasi pada 2023). Tentu kita berharap investasi ini terus kita jaga terutama jangan sampai eksklusif, tapi penanaman modal yang inklusif, yang memberikan dampak langsung terhadap penurunan tiadanya pekerjaan, kemiskinan," ucapnya. Menurut Herman, salah satu langkah strategis Pemdaprov Jabar untuk mewujudkan hal tersebut yakni dengan melakukan hilirisasi penanaman modal yang ada di Jabar. "Salah satu strategi dalam penanaman modal ini adalah melakukan hilirisasi untuk penanaman modal-penanaman modal yang strategis, salah satu di antaranya di sektor migas," kata Herman. Herman juga menuturkan, strategi hilirisasi aktivitas investasi sudah diterapkan sejak jauh-jauh hari oleh Pemerintah pusat. Pemdaprov Jabar sendiri akan mengikuti langkah tersebut dan berkomitmen menjadi provinsi terdepan yang melakukan hilirisasi. "Ujungnya adalah bagaimana rakyat Jawa Barat sejahtera. Karena penanaman modal sejatinya hanya sasaran saja, sasaran utamanya membuat negara kita kuat, membuat Jabar kuat, maju, caang, yang ditandai masyarakatnya sejahtera," tuturnya.

INFOJABARNEWS - Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman berujar, penanaman modal harus inklusif. Artinya, investasi mesti berdampak langsung pada warga sekitar setempat, terutama dalam mengatasi masalah orang yang tidak bekerja dan kemiskinan.

Hal itu dikatakan Herman usai menghadiri Rakor Daerah dalam rangka Penyusunan Kajian Hilirisasi Investasi Strategis Tahun 2024 di Provinsi Jabar di Sheraton Bandung Hotel, Kota Bandung, Kamis (4/7/2024).

"Kita ketahui bahwa saat ini Jawa Barat, provinsi dengan penanaman modal tertinggi di Indonesia yang menembus Rp210,6 triliun (realisasi penanaman modal pada 2023). Tentu kita berharap aktivitas investasi ini terus kita jaga terutama jangan sampai eksklusif, tapi aktivitas investasi yang inklusif, yang memberikan dampak langsung terhadap penurunan tiadanya pekerjaan, ketidakmampuan ekonomi," ucapnya.

Menurut Herman, salah satu langkah strategis Pemdaprov Jabar untuk mewujudkan hal tersebut yakni dengan melakukan hilirisasi penanaman modal yang ada di Jabar.

"Salah satu strategi dalam aktivitas investasi ini adalah melakukan hilirisasi untuk penanaman modal-penanaman modal yang strategis, salah satu di antaranya di sektor migas," kata Herman.

Herman juga menuturkan, strategi hilirisasi penanaman modal sudah diterapkan sejak jauh-jauh hari oleh Pihak pemerintah nasional. Pemdaprov Jabar sendiri akan mengikuti langkah tersebut dan berkomitmen menjadi provinsi terdepan yang melakukan hilirisasi.

"Ujungnya adalah bagaimana rakyat Jawa Barat sejahtera. Karena investasi sejatinya hanya sasaran saja, sasaran utamanya membuat negara kita kuat, membuat Jabar kuat, maju, caang, yang ditandai masyarakatnya sejahtera," tuturnya. Pembahasan antirungkad semakin meluas dari waktu ke waktu.

Informasi dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan terbaru. antirungkad menjadi perhatian besar masyarakat. antirungkad menjadi perhatian besar masyarakat.