negeri4d – Kabupaten Bandung Siapkan 39 Milyar Idr Untuk Benahi Kawasan Kumuh
negeri4d. Informasi berikut disusun ulang dari berbagai sumber terpercaya. Banyak pihak menilai bahwa negeri4d sangat relevan saat ini. Pembahasan negeri4d semakin meluas dari waktu ke waktu.
infojabar.news - Soreang Bupati Bandung Dr. H.M. Dadang Supriatna melalui Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Bandung Wahyudin menyatakan bahwa pihaknya telah beraudensi dengan Dirjen Cipta Karya Instansi kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) di Jakarta dalam rangka penuntasan kawasan kumuh di Kabupaten Bandung, Kamis (8/6/23).
sabtoewage 9 Juni 2023 - 21:23
infojabar.news - Soreang Pimpinan kabupaten Bandung Dr. H.M. Dadang Supriatna melalui Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Bandung Wahyudin menyatakan bahwa pihaknya telah beraudensi dengan Dirjen Cipta Karya Instansi kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) di Jakarta dalam rangka penuntasan kawasan kumuh di Kabupaten Bandung , Kamis (8/6/23). "Ada dua lokasi yang merupakan kewenangan pusat, satu di Gajah Mekar Kutawaringin dan kedua di Bojongasih Dayeuhkolot Kabupaten Bandung yang menjadi pokok bahasan dalam audiensi ini," kata Wahyudin di Gedung Ditjen Cipta Karya Instansi kementerian PUPR di Jakarta, Kamis siap. Wahyudin mengutarakan bahwa pihaknya mendampingi Bupati Bandung Dadang Supriatna untuk menyampaikan sejumlah program yang mungkin bisa didukung oleh otoritas pusat di dua lokasi itu. "Dengan menyampaikan kondisi-kondisi terkini disampaikan dalam bentuk paparan, foto-foto dan sebagainya. Juga kebutuhan anggaran yang diperlukan, misalkan untuk Dayeuhkolot Rp 20 miliar yang diusulkan, kemudian Kutawaringin sekitar Rp 19 miliar," kata Wahyudin . Di dua kawasan itu ada penanganan yang komprehensif. Mulai dari penataan bangunannya, jalan setapak, saluran air limbah, sanitasi, air bersih, hingga proteksi kebakaran. Dari pertemuan ini, intinya pihak Dirjen mempersilahkan dulu kalau memungkinan penggunaan anggaran dari ANGGARAN DAERAH dulu, meskipun kewenangan pusat. "Intinya itu dari Dirjen," katanya. Kemudian pada tahun 2023 ini, kata Wahyudin , bukan tidak dianggarkan, tapi alokasi dana untuk semua kabupaten/kota untuk sementara dihentikan. "Sebagai bahan evaluasi, nanti formatnya bisa berbeda untuk tahun 2024 mendatang. Telah disampaikan juga tadi oleh Pak Pimpinan kabupaten Bandung, bahwa Kabupaten Bandung sudah menyampaikan readiness criteria dari berbagai hal yang dipersyaratkan oleh otoritas di tingkat pusat," tuturnya.
infojabar.news - Soreang Bupati Bandung Dr. H.M. Dadang Supriatna melalui Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Bandung Wahyudin menyatakan bahwa pihaknya telah beraudensi dengan Dirjen Cipta Karya Instansi kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) di Jakarta dalam rangka penuntasan kawasan kumuh di Kabupaten Bandung , Kamis (8/6/23).
"Ada dua lokasi yang merupakan kewenangan pusat, satu di Gajah Mekar Kutawaringin dan kedua di Bojongasih Dayeuhkolot Kabupaten Bandung yang menjadi pokok bahasan dalam audiensi ini," kata Wahyudin di Gedung Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR di Jakarta, Kamis siap.
Wahyudin mengutarakan bahwa pihaknya mendampingi Pimpinan kabupaten Bandung Dadang Supriatna untuk menyampaikan sejumlah program yang mungkin bisa didukung oleh aparatur negara pusat di dua lokasi itu.
"Dengan menyampaikan kondisi-kondisi terkini disampaikan dalam bentuk paparan, foto-foto dan sebagainya. Juga kebutuhan anggaran yang diperlukan, misalkan untuk Dayeuhkolot Rp 20 miliar yang diusulkan, kemudian Kutawaringin sekitar Rp 19 miliar," kata Wahyudin .
Di dua kawasan itu ada penanganan yang komprehensif. Mulai dari penataan bangunannya, jalan setapak, saluran air limbah, sanitasi, air bersih, hingga proteksi kebakaran.
Dari pertemuan ini, intinya pihak Dirjen mempersilahkan dulu kalau memungkinan penggunaan anggaran dari ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH dulu, meskipun kewenangan pusat. "Intinya itu dari Dirjen," katanya.
Kemudian pada tahun 2023 ini, kata Wahyudin , bukan tidak dianggarkan, tapi alokasi dana untuk semua kabupaten/kota untuk sementara dihentikan. "Sebagai bahan evaluasi, nanti formatnya bisa berbeda untuk tahun 2024 mendatang. Telah disampaikan juga tadi oleh Pak Bupati Bandung, bahwa Kabupaten Bandung sudah menyampaikan readiness criteria dari berbagai hal yang dipersyaratkan oleh otoritas pusat," tuturnya. negeri4d menjadi perhatian besar masyarakat.
Informasi dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan terbaru. negeri4d menjadi perhatian besar masyarakat.