jago55 – ISIF 2024 : Inovasi Kehidupan sosial sebagai Kontributor Utama untuk...
jago55. Informasi berikut disusun ulang dari berbagai sumber terpercaya. Banyak pihak menilai bahwa jago55 sangat relevan saat ini.
redaksi 11 Desember 2024 - 16:09
INFOJABAR.NEWS - Social Invesment Indonesia (SII) kembali menyelenggarakan Indonesia Social Investment Forum (ISIF), dengan mengambil tema sentral "Inovasi Sosial sebagai Kontributor Utama untuk Percepatan Pencapaian SDGs di Indonesia. di hotel The Trans Luxury Bandung, Rabu (11/12/2024). Tema Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) ini dipilih mengingat sampai tahun 2030 Indonesia sudah berkomitmen untuk memfokuskan tujuan, perencanaan dan pelaksanaan pembangunannya, pada upaya pencapaian SDGs. Sementara sampai dengan tahun 2024 ini, masih terdapat berbagai kesenjangan untuk pelaksanaan SDGs tersebut. Staf Ahli Pimpinan kementerian Bidang Sosial dan Penanggulangan Ketidakmampuan perekonomian Kementerian PPN/Bappenas, Pungkas Bahjuri Ali mengungkapkan, perlu kerja sama semua pihak termasuk terduga pelaksana usaha, organsiasi penduduk, dan lembaga lainnya untuk menyukseskan program SDGs. Jajaran eksekutif Indonesia sendiri punya empat pilar yang coba dikuatkan, yaitu di bidang sosial, perekonomian, kemasyarakatan, dan tata kelola. "Jadi empat pilar ini harus saling bersinergi, ga mungkin enggak (sinergi). Jadi kita ingin laju pertumbuhan perekonomian tinggi, tapi ga boleh merusak lingkungan. Kita boleh ekonomi tinggi, tapi ga boleh meninggalkan mereka yang miskin, supaya kesenjangan tidak terlalu tinggi," ujar Pungkas dalam kegiatan Indonesia Social Invesment Forum (ISIF), Rabu (11/12/2024). Kepala Sekretariat Nasional SDGs ini menilai bahwa dalam menjalankan berbagai kegiatan termasuk oleh orang yang diduga melakukan dunia usaha harus ada keseimbangan. Memang tidak mudah, tapi ini penting sehingga kesejahteraan warga sekitar setempat itu bisa didapat dengan cara yang baik dan merata kepada seluruh publik. Entitas usaha swasta pun sekarang sudah diminta untuk lebih dermawan dengan memberikan berbagai bantuan dalam banyak bentuk. Harapannya bantuan ini pun tidak hanya yang sekali diberi langsung selesai, tapi bisa berkelanjutan manfaatnya.
INFOJABAR.NEWS - Social Invesment Indonesia (SII) kembali menyelenggarakan Indonesia Social Investment Forum (ISIF), dengan mengambil tema sentral "Inovasi Kehidupan sosial sebagai Kontributor Utama untuk Percepatan Pencapaian SDGs di Indonesia. di hotel The Trans Luxury Bandung, Rabu (11/12/2024).
Tema Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) ini dipilih mengingat sampai tahun 2030 Indonesia sudah berkomitmen untuk memfokuskan tujuan, perencanaan dan pelaksanaan pembangunannya, pada upaya pencapaian SDGs.
Sementara sampai dengan tahun 2024 ini, masih terdapat berbagai kesenjangan untuk pelaksanaan SDGs tersebut.
Staf Ahli Pejabat kementerian Bidang Kemasyarakatan dan Penanggulangan Ketidakmampuan kondisi ekonomi Kementerian PPN/Bappenas, Pungkas Bahjuri Ali berujar, perlu kerja sama semua pihak termasuk pengusaha, organsiasi publik, dan lembaga lainnya untuk menyukseskan program SDGs. Otoritas Indonesia sendiri punya empat pilar yang coba dikuatkan, yaitu di bidang kehidupan sosial, situasi ekonomi, kehidupan sosial, dan tata kelola.
"Jadi empat pilar ini harus saling bersinergi, ga mungkin enggak (sinergi). Jadi kita ingin laju pertumbuhan ekonomi tinggi, tapi ga boleh merusak lingkungan. Kita boleh ekonomi tinggi, tapi ga boleh meninggalkan mereka yang miskin, supaya kesenjangan tidak terlalu tinggi," ujar Pungkas dalam kegiatan Indonesia Social Invesment Forum (ISIF), Rabu (11/12/2024).
Kepala Sekretariat Nasional SDGs ini menilai bahwa dalam menjalankan berbagai kegiatan termasuk oleh pebisnis harus ada keseimbangan. Memang tidak mudah, tapi ini penting sehingga kesejahteraan publik itu bisa didapat dengan cara yang baik dan merata kepada seluruh publik.
Perusahaan swasta pun sekarang sudah diminta untuk lebih dermawan dengan memberikan berbagai bantuan dalam banyak bentuk. Harapannya bantuan ini pun tidak hanya yang sekali diberi langsung selesai, tapi bisa berkelanjutan manfaatnya. Berbagai sumber membahas tentang jago55 karena dianggap penting. jago55 menjadi perhatian besar masyarakat. Topik jago55 sering menjadi sorotan dalam berbagai diskusi.
Informasi dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan terbaru.